Bahas Tuntas Perangkat Keras Komputer

Senin, 25 Desember 2017

Pengertian ROM (Read Only Memory) dan Fungsi serta Jenisnya

Pengertian ROM (Read Only Memory) dan Fungsi serta Jenisnya - ROM singkatan Read Only Memory yang merupakan perangkat atau proses yang terdapat di dalam CPU komputer. Atau perangkat keras pada komputer pribadi yang terlihat seperti chip memori semikonduktor yang isinya hanya bisa dibaca. 

Data yang tersimpan dalam memori ini tidak mudah diuapkan atau hilang meski catu daya dimatikan. ROM berbeda dengan RAM, meski memiliki kesamaan yang bisa diakses secara acak atau acak.


ROM di komputer memiliki sifat permanen, yang berarti program atau data yang tersimpan dalam ROM tidak mudah hilang atau berubah meski pemadaman listrik tiba-tiba atau sudah dimatikan.

ROM di komputer berguna sebagai setting penyimpanan BIOS (Basic Input Outpu System). Rom adalah salah satu memori internal di komputer. Jenis memori yang datanya hanya bisa dibaca dan tidak bisa ditulis berulang-ulang. Memori ini biasa disebut BIOS, dan dijalankan oleh mikroprosesor saat komputer dinyalakan.

ROM kebanyakan ditemukan dalam bentuk IC (integrated circuit). IC ROM memiliki kode penulisan 27xxx, angka 27 menunjukkan kode untuk ROM dan xxx menunjukkan kapasitas ROM dalam kilo byte.
Pengertian ROM (Read Only Memory) dan Fungsi serta Jenisnya
ROM


Fungsi ROM

Secara umum, ROM berfungsi untuk menyimpan firmware, dan komputer untuk menyimpan BIOS. Pada BIOS ROM bisa langsung mengeksekusi secara tepat, tanpa menunggu untuk menyalakan perangkat media penyimpanan lain terlebih dahulu, tidak seperti media penyimpanan lainnya. Meski memori ROM hanya bisa dibaca, namun data dalam memori bisa ditulis ulang.

Bagaimana ROM Bekerja
Cara kerja ROM adalah Input Devices dalam bentuk data yang diteruskan oleh Rom menjadi informasi yang akan ditampilkan melalui perangkat output.
Perangkat Input> Data> ROM> Informasi> Perangkat Keluaran


Jenis ROM

ROM memiliki beberapa jenis atau jenis yaitu sebagai berikut:

Mask ROM
Mask ROM adalah tipe ROM yang tidak dapat ditulis ulang atau tidak dapat diputar sehingga ROM tipe ini tidak dapat diupgrade.

PROM (Programmable Read Only Memory)
Apakah chip memori itu hanya bisa diisi satu kali. Jika program disertakan dalam perangkat PROM, maka program akan tetap berada di PROM selamanya. PROM dijual dalam kondisi kosong sehingga bisa diisi dengan program oleh pengguna atau pengguna. Begitu di isi program, isi PROM tidak bisa dihapus

EPROM (Memori yang Dapat Diambil Dapat Dibaca Hanya Memori)
EPROM adalah jenis ROM yang bisa diprogram ulang dan dihapus. EPROM terbagi menjadi 2 berdasarkan pengisian.

-UV EPROM (Ultraviolet EPROM) yang membutuhkan sinar ultraviolet untuk menghapus datanya.
-EEPROM (Electrical EPROM) yang menggunakan kekuatan untuk mengeluarkan atau memprogram ulang isinya

EEPROM (Memori yang Dapat Diprogram Tanpa Suara yang Dapat Diprogram Tanpa Unsur)
Merupakan tipe spesial PROM (Programmable Read Only Memory) yang bisa dilepas dengan perintah listrik. Satu EEPROM adalah Flash Memory. Memori flash umumnya digunakan di kamera digital, konsol video game, chip BIOS.

Bentuk ROM

ROM awalnya berbentuk dari sirkuit terpadu, yang menggunakan switch transistor dan data fisik yang dikodekan ke dalam rangkaian. Sehingga untuk memastikan udara hanya bisa diprogram oleh fabrikasi aslinya. Ini benar-benar hanya baca saja dan juga tidak ada perubahan sama sekali.

Pada tahun 1990an, memori flash diciptakan dan disajikan secara alternatif yang berkualitas lebih baik. Memori flash juga bisa ditimpa dan data pasti ada saat power dimatikan.

Saat ini flash ROM sudah standar di komputer. Secara teknis flash ROM sudah tidak bisa dibaca lagi, tapi sedikit saja pengguna komputer biasa memodifikasi firmware dari komputer mereka sendiri.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Pengertian ROM (Read Only Memory) dan Fungsi serta Jenisnya

0 komentar:

Posting Komentar